Saturday, January 18, 2025
spot_imgspot_img
HomeKARYA SISWAPuisi Cinta untuk Ibu dari Kelas II-H Busan

Puisi Cinta untuk Ibu dari Kelas II-H Busan

MUDIPAT.CO – “Manusia dari semua manusia di dunia yang indah ini adalah Ibu”
(Gama Auffar Pradana Kelas II-H Busan)

Meski hari ibu masih sepuluh hari lagi, tepatnya jatuh pada tanggal 22 Desember, namun siswa Kelas II-H Busan SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya (Mudipat) sudah antusias untuk menyambutnya. Berbagai ide kreatif pun dilontarkan anak-anak, manakala kami menyampaikan ide untuk memberi kejutan manis untuk ibu.

“Buat puisi untuk Ibu, Ustadzah,” ujar salah satu siswa. “Buat bunga,” siswa yang lain menimpali. “Buat surat atau ucapan selamat hari ibu, mewarnai bertema hari Ibu” siswa yang lain menambahkan. Akhirnya kami sepakat untuk mewarnai dan membuat puisi, Jumat (9/12/2022) dan menulis surat untuk ibu, Senin (12/12/2022).

Dengan semangat mereka mulai membuat puisi. Isinya pun beragam, ada yang berisi ucapan terima kasih, minta maaf, hingga cerita tentang kebersamaan bersama ibu mereka. Seperti puisi Ariana Tsabita Althaf berikut berisi ungkapan terima kasih untuk mamanya:
Terima Kasih Mama
Mama, terima kasih
Kau telah mengajariku
Dari kecil hingga aku besar
Aku sungguh berterima kasih

Akanku balas kebaikanmu
Aku akan selalu disampingmu
Terima kasih atas kepedulianmu
Mamaku sayang

Selanjutnya untuk menulis surat, kami sudah menyediakan kertas dan amplop spesial. Dengan senang hati, mereka pun menulis surat untuk Ibu. Berbeda dengan puisi, isi dari surat ini selain tentang ucapan terima kasih, permintaan maaf, cerita tentang kebersamaan, juga berisi tentang janji terhadap diri sendiri dan kepada ibu serta doa terbaik untuk ibu.

Assalamu’alaikum, Ibuku

Terima kasih Ibu sudah merawatku dan membimbingku dengan penuh kasih sayang. Tolong maafkan aku jika selama ini aku banyak salah. Aku akan selalu menuruti perintahmu. Engkau tak pernah menyerah, walau terkadang aku tak menuruti perintahmu.

Engkau telah menjadi guru keduaku. Engkau mengajariku hal yang tak pernah ku tahu. Jasamu lebih dari yang membanting tulang. Terima kasih Ibu. Aku kan selalu mendoakan, semoga engkau sehat dan masuk surga.
Aku berjanji mulai hari ini akan menjadi anak yang baik.

Happy Mother’s Day
From Asiyah Putri

Sebagai bentuk apresiasi, hasil mewarnai dan puisi mereka kami pajang di madding kelas. Sedangkan untuk surat langsung diberikan pada para ibu mereka saat sampai di rumah. “Siapa yang sayang sama Ibu?” Semua menjawab,”saya…” Happy Mother’s Day (Muhimmatul Azizah)

RELATED ARTICLES

Most Popular