MUDIPAT.CO – Program Guest Teacher yang rutin diadakan oleh SD Muhammadiyah 4 Pucang (Mudipat) kembali membawa pengalaman seru bagi siswa. Kali ini, kelas 4-H mengundang salah satu wali murid, Bu Madya Rina, yang juga merupakan ibunda dari Disya, siswa kelas 4-H, untuk berbagi inspirasi dan keterampilan.
Dengan tema Spirit Kids, Bu Madya Rina mengajak siswa membuat kreasi tas kanvas melalui teknik sablon sederhana menggunakan setrika. Kegiatan ini tidak hanya seru, tetapi juga melatih kreativitas dan keterampilan anak-anak.
Di awal sesi, Bu Madya Rina memulai dengan interaktif, bertanya kepada siswa, “Apa itu spirit?” dan “Pernahkah kalian mencoba melakukan sesuatu yang baru sendiri, seperti memasak atau menyetrika?” Siswa dengan antusias menjawab. Salah satu siswa, Naufal, menyela dengan candaan, “Aku pernah masak, Bu, tapi cuma masak air sama indomie!” Gelak tawa pun terdengar memenuhi kelas.
Bu Madya kemudian menjelaskan langkah-langkah sablon menggunakan setrika.
Dimulai dengan menempelkan stiker pada tas kanvas, menutupnya dengan kertas HVS, lalu menyetrikanya secara perlahan. Setelah menunggu 15 menit, stiker dilepas, dan jadilah tas kanvas dengan desain unik yang dibuat sendiri oleh siswa.
Dengan penuh semangat, siswa mencoba teknik ini secara bergiliran. Hasilnya, tas-tas kanvas yang cantik dan lucu menghiasi ruang kelas.
Anak-anak memamerkan karya mereka dengan bangga, merasa puas telah berhasil menyablon sendiri, tentunya dengan bimbingan Bu Madya Rina serta pengawasan guru dan wali murid yang turut membantu. Tak hanya itu, sebelum menutup acara, Bu Madya juga memberikan beberapa kuis kepada siswa. Dengan penuh semangat, siswa berebut menjawab pertanyaan kuis yang diajukan. Siswa yang berhasil memecahkan jawaban kuis mendapatkan hadiah, menambah keceriaan suasana.
Wajah gembira siswa semakin terpancar sepanjang acara berlangsung. “Acara seperti ini sangat bagus untuk menumbuhkan semangat kreativitas anak-anak. Mereka jadi lebih percaya diri mencoba hal baru,” ungkap Bu Madya Rina.
Program Guest Teacher di Mudipat tidak hanya memperkaya wawasan siswa, tetapi juga mempererat hubungan antara sekolah, siswa, dan wali murid. Kegiatan ini menjadi salah satu momen yang selalu dinanti oleh seluruh warga sekolah. (Bita)
