MUDIPAT.CO – Selasa (10/1/2023) lalu SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya (Mudipat) kehadiran tamu spesial dari Kebayoran Baru Jakarta. Dibilang spesial karena pertama, biasanya tamu studi komperatif yang datang ke Mudipat dari unsur pimpinan persyarikatan atau sesama Sekolah Dasar (SD), namun ini dari Sekolah Menengah Atas. Yakni SMA Muhammadigah 3 (Smamuga) Limau Jakarta Selatan.
Kedua, tamu yang hadir tidak sedikit. Yaitu terdiri atas 97 guru karyawan Smamuga Limau beserta jajaran Pimpinan Cabang Muhamamdiyah Kebayoran Baru. Ketiga, sambutan meriah oleh beberapa ekskul siswa Mudipat di gedung teater Sudirman, sehingga berasa nonton konser.
Sedari pukul 11 tamu berdatangan dari tempat studi sebelumnya, Smamda Surabaya. Tamu diasambut oleh atraksi atlet panahan di halaman sekolah. Atlet tersebut memanah balon target dan membuka gulungan banner ucapan selamat datang. Tamu pun diajak sejenak berkeliling ke area sekolah. Tak lama kemudian tamu dipersilakan menikmati tampilan siswa dari ekskul band, tapak suci, vokal grup, dan lainnya.
Sorak sorai para hadirin menyambut setiap tampilan siswa Mudipat. Puncaknya saat Fivetastic Band tampil, serempak mereka menyalakan flashlight HP masing-masing dan turut bernyanyi bersama. Saat lagu pertama usai pun mereka kompak menyerukan, “Lagi, lagi, lagi.” Setelah lagu kedua dimulai pun, salah satu guru Smamuga Limau turut berduet dengan band Mudipat yang baru rilis tersebut.
Ustadz Edy Susanto MPd kepala Mudipat sangat terkesan dengan respons tamu dari Smamuga Limau. “Terima kasih kehadirannya. Suatu hari insya Allah gantian kami yang akan hadir di sekolah Bapak Ibu semua,” tuturnya. Ustadz Edy pun menjelaskan secara singkat perihal jumlah siswa, guru, dan tenaga pendidikan Mudipat. Sontak salah satu guru nyeletuk, “Masya Allah, kita juga segera menyusul.” Kepala sekolah asal Nganjuk ini pun menjelaskan perihal PPDB Mudipat yang kuotanya hampir terpenuhi.
Ustadz Said Matondang Ketua Majelis Dikdasmen PCM Kebayoran Baru pun turut memberikan sambutan. “Beberapa tahun silam saya magang di sekolah ini dan mendapatkan sambutan hangat dari Ustadz Sholihin kepala sekolah kala itu. “Dan kini, Bapak Ibu semua merasakan kehangatan itu,” ucapnya haru dengan meriahnya sambutan pagi itu. Ia pun mengucap terima kasih pada Mudipat atas ketersediannya menjadi tuan rumah untuk disinggahi. (Erfin)
