MUDIPAT.CO – Raker SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya (Mudipat) Tahun Pelajaran 2204/2025 diketok palu, Sabtu (2/3/2024). Kegiatan diselenggarakan di Auditorium TMB lt.4 Mudipat. Raker mengusung tema Innovation and Collaboration, diikuti seluruh guru dan karyawan Mudipat.
Hadir memotivasi peserta raker Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Surabaya Dr M Ridwan MPd, Sekretaris Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Ngagel Sugeng Purwanto, Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF PCM Ngagel Suyatno MPsi, dan Sekretaris Jenderal IKWAM/Komite Sekolah Dr Fatma.
Kepala Mudipat Edy Susanto MPd pada pidatonya mengatakan guru Mudipat harus punya nilai plus. Bukan menjadi guru biasa-biasa saja. Tetapi guru Mudipat harus memiliki kelebihan yang diorientasikan untuk memajukan sekolah.
“Saya dididik oleh senior saya Pak Doktor Sholihin dan Pak Doktor Mulyana ya demikian, kita harus punya kelebihan-kelebihan karena itu sangat penting,” katanya.
Edy menegaskan, inovasi dan kolaborasi itu new way (jalan baru). Dengan jalan dan cara-cara baru itu semua guru dan karyawan harus berkontribusi di sekolah tercinta peran dan karya. Kenapa menempuh new way itu tujuannya agar sekolah kita punya endurance (pertahanan).
“Sekecil apapun guru dan karyawan harus berkontribusi untuk sekolah. Kita harus menjaga pertahanan sebagai sekolah gudangnya prestasi dan sekolah kebanggaan masyarakat,” tegasnya.
Ayah dua anak itu mengatakan, konsep hari ini harus lebih baik dari hari kemarin telah berjalan di Mudipat dan harus dijaga. Dia menyinggung PPDB Mudipat telah terpenuhi dan tutup pada Januari 2024. Jumlah siswa 252 dengan 9 rombongan belajar (kelas), setiap kelas 28 siswa.
“Ke depan kita harus terus lebih baik, PPDB Desember sudah tercapai. Amin. Ini semua peran Ustadz ustadzah semua. Kita saling melengkapi. Bingkai kita yaitu dipikir dilakoni dirasakno bareng-bareng,” kata suami Siti Rahmah SPd itu.
Edy berharap, di raker semua berfikir masa depan dan kemajuan sekolah. Ide kreatif inovatif harus dituangkan. Dia berharap tahun depan dan seterusnya sekolah harus lebih baik lagi.
“Buktikan dari pelayanan dan prestasi kita. Pelayanan dan pendidikan terbaik adalah cerminan kita sekolah teladan,” pungkasnya.
Raker tahun ini dikemas dengan unik. Ada 11 komisi. Yaitu Litbang, SDI/Sumber Daya Insani, Kurikulum, SSR/School Social Responcibility, AIK/Al Islam dan Kemuhammadiyahan, Humas, Sarpras, Bimbingan Konseling, Kesiswaan, TU, dan Umum. Uniknya setiap tim komisi menggunakan kostum unik dan yel-yel heboh. Panitia memberikan hadiah bagi kostum dan yel-yel heboh. (Mul)