MUDIPAT.CO – SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya (Mudipat) menggelar Wisuda Tahfidzul Qur’an angkatan X 2024, di At-Tauhid Tower lt. 13 UM Surabaya, Ahad (18/2/2024).
Wisuda bertema Generasi Islam Cinta Al-Qur’an diikuti 445 hafidz hafidzah. Sesi 1 diikuti 227 dan Sesi 2 diikuti 218. Adapun hafidz hafidzah Level 1 sejumlah: 310 siswa, Level 2 : 127 siswa, Level 3 : 56 siswa, Level 4 : 15 siswa, Mumtaz 1 : 67 siswa, Mumtaz 2 : 34 siswa, Mumtaz 3 : 13 siswa.
Kepala SD Mudipat Edy Susanto MPd mengucapkan selamat kepada anak-anak hebat Mudipat yang memacu memerangi dirinya sendiri dengan kuat menghafal Al-Qur’an. Menurutnya memutuskan menghafal Al-Qur’an adalah pilihan terbaik dalam hidup anak Mudipat.
“Semoga hafalan kalian tetap terjaga. Semoga kalian tetap Istiqomah dalam menghafal dan mengamalkan Al-Qur’an. Istiqomah berat, istirahat ringan. Tapi kalian hebat karena memilih Istiqomah menghafal Al-Qur’an,” ujar Edy.
Suami Siti Rahmah SPd itu juga mengucapkan selamat kepada orang tua wali murid yang mendukung dan mendampingi putra putrinya dalam hafalan. Dia mengatakan senang dan bangga lantaran tahun ini jumlah wisudawan meningkat. Itu tak lepas dari dukungan orang tua siswa yang senantiasa mendukung anak-anaknya menghafal Al-Qur’an.
“Kami senang. Karena keberhasilan anak tidak hanya ditentukan guru tapi ditentukan juga oleh panjenengan sekalian,” ucapnya.
Ayah dua anak itu mengatakan, SD Muhammadiyah 4 Surabaya selalu berusaha agar semua siswa Mudipat mampu menghafal Al-Qur’an. Pembelajaran Baca Tulis Al Qur’an (BTQ) punya porsi 6 jam pelajaran, lalu pelajaran Al Qur’an porsinya 4 jam pelajaran. Setelah lulus dari Mudipat Edy berpesan agar dicarikan sekolah yang terbaik yang mendukung baiknya agama dan akademik ananda.
“Semoga anak-anak kita kelak ada yang hafal Al-Qur’an 30 juz. Amin. Mohon dengan sangat, orang tua dapat mendampingi, mengawal, merawat bila perlu mengembangkan hafalan anak-anak.
Salah satu wisudawan terbaik Raishafiya Ilman Sabina (4E) terbaik level Mumtaz 3 bersyukur dan berterima kasih atas dukungan dan kasih sayang kedua orang tua dan guru-gurunya. Dia mengatakan Munaqosyah di Mudipat menjadi motivasi dan semangat menambah hafalannya.
“Tahun kemarin aku tidak masuk kategori wisudawati terbaik, tapi tahun ini dapat. Alhamdulillah, aku senang,” ujar Raishafiya.
Sebagai informasi klasifikasi wisuda tahfidzul Qur’an ada tujuh tingkatan. Yakni level 1 (surat An Naba’-‘Abasa), level 2 (surat An Naba’-Al muthofifin), level 3 (surat An Naba’-Ad Dhuha), level 4 (surat An Naba’-Al Qori’ah), mumtaz 1 (juz 30), mumtaz 2 (juz 30 dan 3 surat/lebih), mumtaz 3 (juz 30 dan 1 juz lainnya). (Bella/Mul)
