MUDIPAT.CO – Direktorat Pendidikan Sekolah Dasar (DITPSD) Kemendikbudristek Republik Indonesia mengagendakan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) pada Oktober 2022. ANBK ini dapat dipahami sebagai penilaian berlevel nasional pengganti UN (Ujian Nasional).
Tujuan ANBK adalah memaksimalkan analisa karakter peserta didik. Melalui ANBK, dapat dianalisa hasil belajar social-emosional masing-masing peserta. Analisa karakter peserta diukur dari beberapa aspek profil belajar pancasila.
Nah, untuk menyukseskan ANBK 2022 itu, SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya (Mudipat) sudah memasang kuda-kuda. Yakni menyelenggarakan program try out dan simulasi. Kegiatan diikuti oleh 35 siswa kelas 5 pada Senin (3/10/2022). Materi yang dikerjakan yaitu, literasi, numerasi, dan survei karakter.
Kepala SD Mudipat Ustadz Edy Susanto mengatakan, Siswa Mudipat amat siap menyukseskan ANBK. Karenanya Mudipat mengadakan try out dan simulasi.
“Dengan kegiatan ini kita dapat mengetahui seberapa jauh kemampuan siswa dalam mengerjakan ANBK yang terdiri dari literasi dan komunikasi. Kemudian, dengan simulasi ini diharapkan Ketika nanti siswa mengerjakan soal-soal ANBK secara sungguhan,” teranya Ust. Edy.
Ditambahkan, secara teknis siswa Mudipat peserta simulasi ANBK tidak menemui kendala. Bahkan peserta mengerjakan soal dengan seksama namun santai.
“Siswa Mudipat sudah terbiasa atau tidak gagap terhadap teknologi. Semoga nilai ANBK SD Muhammadiyah 4 Surabaya tahun pelajaran 2022/2023 bisa sangat memuaskan,” harapnya.
Sebagai informasi, waktu mengerjakan literasi dan numersasi selama 120 menit, sedangkan waktu mengerjakan survei karakter selama 30 menit. Dalam juknis dijelaskan bahwa hari pertama siswa mengerjakan ANBK diberi waktu 15 menit untuk latihan. 75 menit siswa mengerjakan literasi membaca dan 30 menit siswa mengerjakan survey karakter.
“Sedangkan hari kedua, siswa diberi waktu 15 menit untuk mengerjakan latihan, 75 menit mengerjakan numerasi. Semoga lancar, sukses, dan barokah ANBK siswa Mudipat. Amin,” doa Ust. Edy. (mul)
