MUDIPAT.CO – Indonesia telah terang-terangan mengampanyekan lawan virus korona sejak ada warganya yang positif virus mematikan itu, baru-baru ini.
Semangat itu pula yang dilakukan keluarga besar SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya (Mudipat). Kepala Mudipat M Syaikhul Islam MHI menganjurkan semua warga Mudipat menjaga kesehatan dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan.
Kini seluruh warga Mudipat siaga satu lawan korona. Tak ketinggalan siswa kelas 3-A. Senin (9/3/2020) kemarin seluruh siswa terlihat sibuk mengantri membersihkan tangan dengan handsanitizer setelah aktivitas atau sebelum makan siang. Ada pula yang langsug mencuci tangan dengan air mengalir dan pakai sabun.
Wali Kelas 3-A Ustz Erni Muharromah SPd menuturkan, pihaknya sangat memperhatikan kebersihan diri anak-anak didiknya. Diakui sejak heboh korona dia bersama orangtua murid berkordinasi tentang menjaga kesehatan anak-anak.
“Kini kami melakukan itu (cuci tangan) lebih sering karena anjuran negera, juga karena heboh korona. Anak-anak juga saya anjurkan bermasker. Alhamdulillah kami dapat juga sumbangan handsanitazer dari walimurid yang baik dan perhatian,” tuturnya.
Ayesha Aswa A, salah satu siswa mengaku bila sering menjaga kebersihan, khususnya kebersihan tangan dia tidak khawatir pada penyakit apapun. Dia menyarankan rekan-rekannya agar bersama-sama menjaga kesehatan.
“Supaya kita semua sehat,” ucapnya malu-malu.
Sebagai informasi, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Korona Achmad Yurianto mengatakan, kini jumlah kasus positif virus korona di Indonesia menjadi 27 orang dari sebelumnya 19 orang. “Sudah 27 orang, masyarakat nggak usah panik, terus jaga kesehatan diri,” katanya di Kantor Presiden, Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (10/3/2020). (mul0
