MUDIPAT.CO – SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya (Mudipat) sementara menyumbang 13 medali untuk Jawa Timur di Olympiade Ahmad Dahlan (OlympicAD) 2019. Yaitu 10 emas, 1 perak, dan 2 perunggu dari hasil perlombaan Ahad (27/10/2019).
Hari ini (Senin, 28/10/2019) masih ada tiga mata lomba dari Mudipat yang masuk final. Yaitu dua siswa Lomba News Reading, Hifdzul Qur’an, dan Qira’ah.
Acara yang digelar Majelis Dikdasmen Pimpinan Pusat Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) ini akan ditutup dengan malam penganugerahan pada Senin (28/10/2019).
Secara rinci 13 medali OlympicAD 2019 untuk Jawa Timur itu sumbangan dari 5 emas dari Tim Robotika Maze Solving, 3 emas dari Tim Robotika Line Tracer, satu emas dari Majalah Arba’a, dan satu emas dari Guru Ika Lukita N di mata lomba Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Sedangkan satu perak dipersembahkan Guru Warmiati di mata lomba PTK. Untuk dua perunggu dari Tim Robotika Maze Solving dan dari Tim Film Indie Mudipat.
Kepala Mudipat M. Syaikhul Islam MHI mengajak semua keluarga besar Mudipat untuk tak henti-hentinya bersyukur. Dia juga memotivasi tiga tim yang masih akan menjalani final. Yakni news reading, Hifdzul Qur’an, dan Qiraah.
“Alhamdulillah, duta OlympicAD Mudipat kembali meraih prestasi yang membanggakan. Data sementara kami telah memgumpulkan 13 medali. Semoga masih bertambah,” ujar Ustadz Syaikhul.
Lebih lanjut Kepala Sekolah (Kepsek) asli Bojonegoro itu mengatakan, restasi yang diraih merupakan buah dari kerja keras seluruh komponen sekolah. Menurutnya prestasi tersebut adalah hasil kerjasama yang sinergis antara siswa, guru, orangtua, dan pimpinan sekolah. Dia juga berpesan engan capaian yang ada tidak menjadikan Mudipat berpuas diri.
“Ini akan menjadi pelecut bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas yang ada. Kepada segenap pembina, siswa, dan orangtua, saya atas nama pimpinan mengucapkan terima kasih tak terhingga. Semoga semua kontribusinya jadi amal baik,” pungkas Wakil Ketua PWPM Jawa Timur itu. (mul)