Saturday, July 27, 2024
spot_imgspot_img
HomeMUDIPAT TODAY18 Tahun Mengabdi Kini Purna Tugas, Pak Ainul: Mohon Maaf yang Sebesar-Besarnya

18 Tahun Mengabdi Kini Purna Tugas, Pak Ainul: Mohon Maaf yang Sebesar-Besarnya

MUDIPAT.CO – “Mohon maaf yang sebesar-besarnya, itu aja yang paling saya harapakan dari saduara-saudara sekalian. Masalah suka duka, saya langsung saja. Suka duka ini pasti (oleh Allah) diberikan kepada siapapun, baik miskin maupun kaya, itu kata Roma Irama.”

Bapak Ainul (mul/mudipat.co)

Demikian disampaikan karyawan kebersihan Bapak Ainul Yaqin saat acara perpisahan purna tugas SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya (Mudipat), Sabtu (28/8/2021). Bapak Ainul—sapaan akrab Ainul Yaqin—telah mencukupkan masa pengabdian (purna tugas) di Sekolah Teladan Nasional ini yang bekerja selama 18 tahun. Kini usia Bapak Ainul 58 tahun.

Sebelumnya secara simbolik, Bapak Ainul telah dilepas pada Selasa (10 November 2020). Pelepasan ditandai dengan pemberian pesangon sebesar Rp 16.774.209,00 oleh Kepala Mudipat M. Syaikhul Islam MHI didampingi Bendahara Mudipat Septiningsih SE.

Ustadz Syaikhul pada kesempatannya mengucapkan terima kasih atas pengabdian, dedikasi, cinta, dan loyalitasnya kepada sekolah. Dia berharap di hari-hari tuanya semoga Allah terus melimphakan nikmat sehat dan hidup barokah.

“Kepada Bapak Ainul, kami atas nama seluruh GTK menyampaikan terima kasih tak terhingga atas pengabdian dan dedikasinya turut memajukan sekolah tercinta. Semoga segala kontribusi yang diberikan menjadi amal shalih. Amin yra.” Tuturnya.

Bapak Ainul (mul/mudipat.co)

Kepala sekolah asal Bojonegoro itu lebih lanjut mendoakan Bapak Ainul, semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan kesehatan, kelapangan, kemudahan, dan keberkahan dalam hidup Bapak Ainul dan keluarga. Amin yra.

“Sebagai ucapan terima kasih, sekolah juga telah memberikan dana pensiun buat beliau. Pimpinan juga memberikan kesempatan kepada beliau untuk masih bergabung di sekolah sebagai Karyawan Khusus.” Pungkasnya.

Pak Ainul bersyukur dan berterima kasih kepada pimpinan Mudipat yang telah memberi pesangon. Dia berdoa semoga Mudipat makin jaya di masa-masa mendatang.

“Semoga terus dicintai masyarakat. Muridnya banyak. Aamiin,” tutur Pak Ainul dengan perasaan sendu.

“Barokallah Pak Ainul, kami mohon maaf bila ada salah ucap atau  prilaku kami. Terima kasih buat pengabdiannya selama ini dan semoga sehat selalu dlm lindungan Allah. Aamiin.” Demikian panjatan doa yang membanjiri WAG MUDIPAT PODHO GUYUB RUKUN, akun resmi sekolah tempat Pak Ainul mengabdi. (mul)

RELATED ARTICLES

Most Popular