MUDUPAT.CO – Bagaimana serunya jika guru yang mengajar di Kelas adalah orang yang baru dan berbeda? Bagaimana pula asyiknya jika pembelajaran bukan hanya tentang teori namun langsung pratik dan sambil bermain? Nah itu yang dirasakan oleh siswa Kelas II-H Busan SD Muhammadiyah 4 (Mudipat) Surabaya hari ini, Senin (29/1/2024). Mereka kedatangan guest teacher yang akan memberi wawasan tentang kewirausahaan.
Tema ini berhubungan dengan materi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yakni tentang Kewirausahaan. Kak Wina Mustika dari Farbig Education, yang akrab dipanggil Kak Wina menyampaikan 10 jurus jitu teori dan dasar kewirausahaan. Dengan atraktif dan komunikatif ia mampu menyampaikan materi ‘berat’ menjadi mudah dipahami oleh anak-anak.
Kesepuluh jurus tersebut adalah idea generation, opportuniyu recognition, creativity and innovation, resource management, taking risks, teamwork and communication, problem solving, responsibility and ethics, goal setting, and presentation skills.
Dalam menyampaikan materi, Kak Wina juga dibantu dengan 2 boneka jarinya, yaitu frogy and birdy. Dengan bahasanya yang lucu ia mengajak siswa berkomunikasi dan bertanya jawab tentang materi. Ia menegaskan bahwa dalam berwirausaha gagal adalah hal yang biasa. “Gagal tidak apa-apa, yang terpenting terus mencoba dan terus belajar,” jelasnya.
Usai sesi penjelasan materi, siswa diajak membuat gantungan kunci dan jepit rambut. Masing-masing siswa dikelompokkan menjadi 5 kelompok. Mereka diberi bahan dan hiasan untuk membuat karya tersebut. Dengan antusias siswa mencoba berbagai kreasi gantungan kunci dan jepit rambut yang mereka inginkan.
Siswa pun Nampak antusias, bahkan ada yang membuat lebih dari tiga. Seperti yang dilakukan oleh Ashalina Kirana Wibowo. Dengan berbagai hiasan dan stiker, ia membuat lebih dari tiga gantungan kunci yang unik. “Keren karyaku Ustadazh. Aku pingin buat yang lebih banyak lagi,” serunya. (Muhimmatul Azizah)
