Tuesday, December 30, 2025
spot_imgspot_img
HomeMUDIPAT TODAYWaspadalah! inaRISK BNPB: 75% Sekolah di Indonesia Beresiko Bencana

Waspadalah! inaRISK BNPB: 75% Sekolah di Indonesia Beresiko Bencana

MUDIPAT.CO – Sesi kedua Pertemuan Ilmiah Muhammadiyah Kebencanaan se-Indonesia yang diselenggarakan di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Kamis (30/1/2020), semakin seru dan menarik. Sebab pembahsan lebih fokus kegiatan pada satuan pendidikan aman bencana (SPAB)

Setiap sekolah perlu mengenal dan memahami tentang persiapan kebencanaan atau yang dikenal dengan mitigasi bencana terlebih utk dikenalkan kepada siswa.

Hal ini di karenakan kejadian bencana tiap tahun cenderung naik. Total kejadian bencana yg mengakibatkan kerusakan pada bangunan sekolah dr thun 1999-2019 sejumlah 44.490 kejadian

Menurut aplikasi data inaRISK BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) 75% sekolah di Indonesia berada pada resiko bencana. Dengan aplikasi inaRISK ini kita bisa mengetahui sekolah kita masuk kedalam sekolah resiko bencana atau tidak

Meilina Wulandari, S.Sos (Direktur Mitigasi Bencana BNPB) menceritakan ketika terjadi tsunami di aceh ada salah satu guru yg justru lari mendekati arah datangnya air. Krn minimnya pengetahuan guru tersebut tentang arah evakuasi bencana’

lembaga pendidikan atau sekolah perlu memiliki kesadaran tentang kebencanaan, sehingga anak-anak lebih sigap dan melakukan antisipasi sejak dini ketika ada bencana terjadi.

Dr. Abdullah Faqih, MA. M.Ed (Direktorat Jenderal Pendidikan Islam) menjelaskan Mekanisme penangganan bencana pada satuan pendidikan ada 3 bal yaitu

  1. Pelaksanaan 3 pilar prabencana (Mitigasi Kebencanaan) dengan adanya buku saku bencana
  2. Penanganan darurat
  3. Pemulihan pasca bencana

Dirjen GTK Akan dirintis pada tahun 2020 pelatihan satuan pendidikan aman bencana berbasis zonasi bagi guru-guru, sehingga guru akan mengetahui tentang satuan pendidikan aman bencana.

Setiap sekolah perlu dikenalkan simulasi penanganan bencana bagi siswa. Sesungguhnya siswa kini belajar di tengah ancaman bencana sehingga siswa perlu dikenalnkan dg namanya safety breafing sehingga ketika terjadi bencana siswa mengetahui apa yg harus dilakukan sehingga tidak panik.

Salah satu integrasi kurikulum dengan Sekolah aman bencana dengan pemberian tugas siswa untuk membuat peta dirumah kalau terjadi kebakaran atau melalui permainan ular tangga tentang kebencanaan (Fimas)

RELATED ARTICLES

Most Popular