MUDIPAT.CO – SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya (Mudipat) merona setiap November. Keindahan Mudipat itu disebabkan bermekarnya bunga tabebuya yang berada di lingkungan Mudipat. Bunga Tabebuya yang bermekaran memiliki aneka warna. Putih, pink, dan kuning.
Tabebuya ini sangat mirip dengan bunga sakura di jalanan kota di Jepang. Karena di Jepang ada istilah Hanami (花見, melihat bunga) atau ohanami. Yaitu tradisi Jepang dalam menikmati keindahan bunga, khususnya bunga sakura. Mekarnya bunga sakura merupakan lambang kebahagiaan telah tibanya musim semi.
Salah satu guru Mudipat Erni Muharomah mengaku bungah berada di suasana November. Sebab dia bisa merasakan atmosfir Jepang di Surabaya.
“Saya tadi pagi-pagi sebelum murid-murid berdatangan sudah ber-hanami,” ujarnya lantas tersenyum, Rabu (20/11/2019).
Tak hanya guru kelas III itu yang ber-hanami. Seluruh warga Mudipat beramai-ramai mengunggah foto blooming tabebuya itu di sosial media. Ada di FB, IG, Twitter, bahkan status di WA-nya.
Memang Sakura indah tiada tara. Selamat Ber-Hanami! (mul)