MUDIPAT.CO – SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya (Mudipat), Senin kemarin (20/10/2025) kedatangan tamu istimewa, rombongan Sekolah Kebangsaan Datuk Usman Awang, Jalan Bunga Raya Kota Kecil Kota Tinggi, Johor Malaysia.
Kedatangan tamu istimewa itu disambut kepala sekolah, guru dan siswa-siswi perwakilan kelas 1-6. Tamu disambut penampilan siswa, tapak suci, paduan suara, dan yang lainnya di Auditorium TMB Mudipat lt. 4.

Pimpinan Rombongan Johor, Rashidah binti Abdul Rashid berterima kasih atas sambutan dan pelayanan Mudipat terhadap dirinya. Ia berharap silaturahim tersebut dapat terjalin dengan erat.
“Kami warga kerja pendidikan negeri Johor telah berkunjung ke SD Mudipat hebat. Sangat menarik, sanat hebat. Kami dapat melihat bagaimana sekolah ini bergungsi dan bereranan untuk membangun potensi diri anak-anak. Harapan kami agar perkongsian ini dapat dimanfaatkan bersama di anatara negara Malaysia dan Indonesia demi kemajuan anak-anak murid dalam pendidikan,” terangnya.
Mohamad Azizi Zamri bin Ilias, juga perwakilan rombongan mengaku senang berkunjung ke Mudipat. Pihaknya ingin Kerjasama dapat terjalin lebih luas lagi. Dia juga berharap Mudipat dapat berkunjung ke Johor.
“Kami sangat bersyukur dengan kehadiran dan jemputan dan juga pelawaan Mudipat kepada kami. Kami sangat bersuka cita dan kami sangat berbesar hati untuk menerima kehadiran kami di sini banyak informasi dan fasilitas yang kami boleh contoh di sini. Di anataranya anak-anak yang sangat hebat di sini, fasilitas yang hebat. Alhamdulillah semoga perkongsian ini dapat diteruskan dan kami sendiri menjemput kepala sekolah dan juga bapak untuk hadir ke Johor untuk kita berkongsi untuk memperbesar lagi jaringan kita. insyaAllah,” ungkapnya.

Kepala SD Mudipat Ustadz Edy Susanto MPd beserta jajaran menyambut tamu istimewanya dengan hangat, memberikan wawasan pendidikan secara global juga secara khusus di Mudipat. Dikatakan bahwa pada era saat ini semua orang termasuk sekolah, kepala sekolah, dan guru-gurunya harus mampu beradaptasi dengan keadaan.
“Kita harus menjadi pejuang di bidang pendidikan. Spirit kita harus sama dengan Muhammadiyah yang selalu hadir untuk negeri,” ungkapnya
Ditambahkan, pihaknya punya komitemen serius untuk membangun pendidikan. Makanya di masa baktinya ia mengusung slogan menata hati meraih prestasi terdepan dalam setiap peran.
“Kunci kita dicintai masyarakat kan kita melayani. Siapapun dilayani dengan baik. Murid kita didik dengan hati lalu tenaga kependidikan kita mulai dari satpam hingga guru harus menyapa dan melayani anak-anak murid dan orang tua dengan ramah,” terang krpala sekolah asli Kota Nganjuk itu. (Mul)


