MUDIPAT.CO – Suasana ceria dan penuh antusiasme terlihat di kelas 2C SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya (Mudipat) pada hari Kamis, 13 Februari 2025. Pagi itu, para siswa kedatangan tamu istimewa, seorang dokter gigi yang berdedikasi untuk memberikan edukasi tentang kesehatan gigi sejak dini. Kegiatan ini merupakan bagian dari program guest teacher yang bertujuan untuk memberikan pengalaman belajar yang berbeda dan menginspirasi para siswa.
Dokter gigi yang hadir, drg. Satria Dhamirafi’i, M.Kes., merupakan seorang dokter yang memiliki pengalaman dalam merawat kesehatan gigi masyarakat. Dengan penuh semangat, beliau berbagi pengetahuan dan wawasan tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi kepada para siswa kelas 2C.
Sebelum memulai materi inti, drh. Satria memperkenalkan diri dan profesinya kepada para siswa. Beliau menjelaskan secara sederhana tentang apa itu dokter gigi, tugas-tugasnya, dan mengapa profesi ini sangat penting bagi kesehatan gigi masyarakat.
“Dokter gigi adalah orang yang membantu menjaga kesehatan gigi dan mulut kalian,” ujar drg. Satria dengan ramah. “Kami memeriksa gigi kalian, membersihkannya, dan memberikan saran tentang cara merawat gigi dengan baik.”
Para siswa pun terlihat sangat antusias mendengarkan penjelasan dari drg. Satria. Beberapa dari mereka bahkan mengaku tertarik untuk menjadi dokter gigi di masa depan.
Edukasi Kesehatan Gigi yang Menyenangkan
Setelah memperkenalkan profesi dokter gigi, drg. Satria mulai memberikan edukasi tentang kesehatan gigi. Materi yang disampaikan disesuaikan dengan usia para siswa, sehingga mudah dipahami dan menarik.
Drg. Satria menjelaskan tentang pentingnya menggosok gigi secara teratur, memilih makanan yang sehat untuk gigi, dan melakukan pemeriksaan gigi secara rutin. Beliau juga memberikan tips dan trik cara menggosok gigi yang benar, serta makanan apa saja yang baik dan buruk untuk kesehatan gigi.
Tidak hanya memberikan materi secara lisan, drg. Satria juga menggunakan media, seperti gambar, video, dan alat peraga gigi untuk membantu para siswa memahami materi yang disampaikan. Beliau juga mengajak para siswa untuk bermain peran menjadi dokter gigi dan pasien, sehingga suasana belajar menjadi lebih menyenangkan dan interaktif.
Kegiatan guest teacher ini memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi para siswa kelas 2C. Mereka tidak hanya mendapatkan pengetahuan tentang kesehatan gigi, tetapi juga termotivasi untuk menjaga kesehatan gigi mereka sejak dini.
“Ternyata seperti ini bentuk- bentuk gigi yang ada di mulut kita,” kata Jelena, salah satu siswa kelas 2C.
“Saya jadi tahu cara menggosok gigi yang benar dan makanan apa saja yang harus dihindari.” Hal senada juga diungkapkan oleh Atana, siswa kelas 2C lainnya.
Harapan kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi para siswa dan menumbuhkan kesadaran akan pentingnya kesehatan gigi sejak dini.
Kegiatan guest teacher dengan dokter gigi ini merupakan salah satu upaya drg. Satria untuk memberikan pendidikan yang berkualitas dan komprehensif bagi para siswa. Selain fokus pada akademik, sekolah juga memberikan perhatian pada kesehatan dan pengembangan karakter siswa. (Salsabila)
