MUDIPAT.CO – Dalam rangka terus mengembangkan sekolah inovasi dan menginspirasi, SD Muhammadiyah 4 (Mudipat) mengadakan rapat kerja (Raker). Raker berlangsung di gedung TMB lantai 4 pada hari Selasa-Rabu (28-29/01/2025).
Pembukaan dan Raker hari pertama dimulai pada hari Selasa, 28 Januari 2025 dengan agenda pembahasan pada komisi Kesiswaan, SSR/LKPM, Litbang/LPP, BK, AIK, TU dan Perpustakaan kemudian dilanjut pada hari Rabu, 29 Januari 2025 dengan pembahasan komisi Kurikulum, SDI, Humas, Sarpras dan Komisi Umum. Raker mengusung tema keep innovating and inspiring.

Kepala SD Mudipat, Ustadz Edy Susanto, M.Pd. menyampaikan bahwa rapat kerja ini digunakan untuk menyempurnakan program-program sekolah menjadi lebih baik sehingga terbentuk lingkungan yang mendukung nalar kritis dan kreatifitas siswa.
Bapak dua anak itu juga menuturkan jika pengembangan teknologi harus disisipkan dalam pembelajaran. “Keterlibatan teknologi Artificial Intelejen (AI) dalam pembelajaran diharapkan akan meningkatkan keefektifan dan ketertarikan bagi siswa, namun tetap dalam norma dan aturan pendidikan karakter yang diterapkan di sekolah sehingga siswa dan guru mempunyai aturan yang harus tetap diikuti dalam pelaksanaannya,” terangnya.
Ustadz Edy Susanto berharap bahwa Rapat Kerja kali ini dapat jadikan sebagai bahan masukan dan evaluasi bagi program sekolah. Lebih lanjut, bapak kelahiran Kota Nganjuk itu menjelaskan pada prinsipnya semua program sekolah harus dipikirkan bareng dan dilakoni bareng.
“Sehingga Raker ini merupakan wadah bagi kita semua untuk memikirkan bersama bagaimana pengembangan program-program sekolah untuk menjadi lebih baik dan dapat membentuk lingkungan yan berinovasi dan menginspirasi,” katanya.
Sebagai penutup, tak lupa peraih penghargaan kepala sekolah terbaik se Surabaya di tahun 2017 tersebut mengingatkan terkait kebijakan kementerian pendidikan dasar dan menengah yaitu 7 kebiasaan anak Indonesia hebat. Yaitu bangun pagi, beribadah, berolahraga, belajar dengan giat, makan sehat dan bergizi, bermasyarakat, dan tidur lebih cepat.
“Kita harus tanamkan kepada anak-anak sehingga dapat dibiasakan dalam kehidupan sehari-hari termasuk kepada pembiasaan senam sehat yang setiap pagi,” harapnya. (Ela/Mul)