MUDIPAT.CO – Siswa-siswi SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya (Mudipat) kelas 5 dan 6 sejumlah 30 anak mengikuti kegiatan Pemantapan Keimanan dan Keislaman (PIK) susulan, Sabtu, 16 November 2024. Kegiatan diselenggarakan di gedung ADEC Mudipat.
Kegiatan Pemantapan Iman dan Keislaman ini memang rutin dilaksanakan di SD Mudipat sehingga siswa siswi yang berhalanganpun tetap akan diajak merasakan pengalaman kegiatannya dilain hari atau susulan.
Tujuannya agar hasil dari kegiatan Pemantapan Iman dan Keislaman ini bisa secara merata pada seluruh siswa siswi SD Mudipat Surabaya. Menjadi lebih paham pentingnya iman, islam dan ihsan bagi semua umat islam. Lebih kuat aqidah dan akhlaknya.
Kegiatan PIK susulan dimulai dengan pembukaan oleh wakil kepala sekolah yaitu Ustadz Edi Purnomo SAg MPsi. Dirinya mengajak siswa untuk lebih mengenal lagi tentang iman dan islam, tidak hanya mengenal idola idola masa kini saja tapi juga harus balance antara ilmu agama dan dunia.
Kemudian disusul oleh materi pertama tentang cerdas dalam menggunakan gadget, agar bisa terhindar dari bahaya bahaya kecanduan bermain gadget kemudian mengetahui bagaiman cara menggunakn gadget agar menghasilkan kegiatan yang positif.
Dilanjut dengan materi rukun iman, yang berfokus pada ajakan agar siswa lebih mengenal apa itu ihsan, bahwa melakukan ibadah haruslah dengan ikhlas, dan bersungguh-sungguh sebagai bekal diakhirat nanti.
Dan materi pubertas sebagai penutup materi, siswa siswi diajak lebih mengenal apa itu pubertas, untuk pembelajaran lebih terbuka siswa siswi diberi kelas yang berbeda, sehingga materi berjalan dengan berbagai macam pertanyaan dari siswa siswi yang baru mengalami masa pubertas.
“Senang Us, meskipun kita ikut PIK susulan tapi tetap bisa mendapatkan experience yang sama seperti yang lain, materinya juga seru aku jadi bisa tambah tahu banyak hal” ujar Rania, saat mengungkapkan bagaimana perasaanya hari ini.
Kegiatan PIK kemudian ditutup oleh kepala sekolah yaitu Edy Susanto MPd dengan harapan agar siswa siswi dapat mengamalkan apa saja yang telah digaungkan oleh ustadz ustadzah saat kegiatan PIK berlangsung. “Kalian harus terus semangat menjadi sebaik-baiknya umat, agamanya baik, akhlaknya baik, dan akademiknya baik,” tutup kepala sekolah asli Nganjuk itu. (Bita/Mul)