MUDIPAT.CO – SD Muhammadiyah 4 (Mudipat) Pucang Surabaya merawat tradisi literasi siswa dan guru. Setiap tahun puluhan karya siswa dibukukan, diterbitkan, dan diluncurkan.
Kini Mudipat tahun pelajaran 2023/2024 menelurkan 13 buku karya siswa dan guru. Karya tersebut diluncurkan pada seminar parenting sekaligus penyerahan rapor semester dua kelas 1-6 di Graha YKP Medokan, Surabaya, Sabtu (15/6/2024).
13 judul buku karya siswa dan guru itu merupakan buku antologi. Isinya karya siswa ekskul menulis, karya siswa dan guru kelas 3 (9 paralel kelas), 1 buku kelas 6A (guru dan siswa), dan 3 buku karya 4 siswa berupa komik yang diterbitkan oleh KKPK Mizan Bandung. Yakni, Misteri Rumah Lera, Gadis Bersepatu Merah, dan Sahabat Wibu. Buku itu telah tersebar di jaringan toko buku nasinal.
Kepala SD Mudipat Edy Susanto MPd mengatakan, siswa Mudipat harus terus bersemangat mengasah bakatnya sejak kecil. Dasarnya literasi adalah membaca dan menulis. Kalau anak Mudipat mau pintar kuncinya membaca. Membaca apa saja lalu menulislah, berkaryalah.
”Buku karya siswa dan guru ini lahir dari semangat yang tak pernah padam pegiat literasi di Mudipat. Tim literasi kita berprinsip kecepatan mengalahkan kesempurnan dan kebermanfaatan mengalahkan kepintaran. Kita harus merawat literasi. Karya dan kebermanfaatan kita tak perlu menunggu sempurna, sebarkan secepat mungkin agar terasa kebermanfaatannya,” ujar Ustad Edy, sapaan akrabnya.
Membaca, imbuhnya, adalah jalur utama masuknya ilmu. Dia menyarankan anak Mudipat harus rajin membaca, apalagi di kelas-kelas sudah dilengkapi pojok baca. Itu harus dimanfaatkan dengan sebaik mungkin.
“Karena membaca itu melatih berfikir tingkat tinggi. Selamat kepada semua penulis yang bukunya diterbitkan. Semoga bermanfaat secara luas,” harap ustadz Edy.
Salah satu penulis karya tersebut, Keysha Alvira Deciane (3-E) bersyukur atas terbitnya buku antologi itu. Dia juga berterima kasih atas bimbingan dan dukungan kedua orang tuanya juga gurunya. Keysha mengaku senang dapat mempersembahakan karya tulis sebagai kenang-kenangan dan hadiah untuk kedua orang tuanya serta untuk sekolah tercinta SD Muhammadiyah 4 Surabaya.
“Semoga buku ini membawa banyak bermanfaat. Semoga saya bisa terus banyak mendapatkan kesempatan berkarya dan prestasi di Mudipat,” harap Keysha yang juga tim paduan suara Mudipat Children Choir (MUCC) yang pernah meraih silver medals pada 12th Bali International Choir Festival 2023, di Bali. (mul)