MUDIPAT.CO – Pundi-pundi medali terus dikumpulkan kontingen SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya (Mudipat) dalam Olimpiade Ahmad Dahlan (Olympicad) VII di SD-SMP Muhammadiyah Antapani Bandung, salah satu venue lomba.
Setelah perolehan enam medali emas dari musik akustik, tim robotika, dan majalah sekolah, kini giliran storytelling bahasa Indonesia yang menyumbang medali.
Yakni, medali perak dan perunggu. Perak dipersembahkan Jehanara Aliya Huda (4H) dan medali perunggu dari Andiena Reisha Shaquita (4H). Pengumuman disampaikan melalui grup WhatsApp lomba storytelling, Kamis (7/3/2024).
Namun, banyak kejanggalan dalam informasi keputusan juri. Yakni, perubahan waktu pengumuman, kesalahan rekapitulasi, dan info sudah tersebar malah salah nama sekolah.
Jehan dan Andien masing-masing ditulis sekolah lain. Jehan ditulis siswa SD Muhammadiyah 1 Alternatif Kota Magelang, sedangkan Andien ditulis SD Muhammadiyah Sapen Yogyakarta. Padahal, dua siswa itu adalah kontingen SD Muhammadiyah 4 Surabaya.
“Panitia ini kok tidak teliti sih, marah aku,” ucap Andien, tapi dengan wajah senang.
Sama dengan Andien, Jehan juga protes. Katanya, seharusnya panitia lebih berhati-hati dalam menginput data. Apalagi Olympicad ini acara besar dan tingkat nasional.
“Tapi sudah diperbaiki datanya pagi ini (Kamis, 7/3/2024). Alhamdulillah terima kasih atas bimbingan dan dukungan ustadz-ustadzah Mudipat semua,” kata Jehan. (mul)
