MUDIPAT.CO – Siswa SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya (Mudipat), tim little inventors berhasil memborong tujuh penghargaan dalam ajang Indonesia Internasional Aplied Science Project Olympiad (I2ASPO) 2023. Yakni tiga gold medal, silver medal, tiga special award, dan grand prize senilai Rp 750.000.
Olimpiade ini diselenggarakan Indonesia Young Scientist Association (IYSA) bekerjasama dengan Departemen Aktuaria Institut Teknologi Sepuluh November (ITS), berlangsung 19 Desember 2023 dan diakhiri dengan Awarding pada Jumat 22 Desember 2023, di gedung Graha ITS. Ajang bergengsi itu diikuti dari berbagai jenjang mulai dari Sekolah Dasar hingga Perguruan Tinggi tingkat Internasional.
Di ajang tersebut Mudipat mengirimkan empat tim yakni Five Starts team, Detrans team, Google Five team dan Mudipat Young Scientist (Must) team. Keempat tim tersebut terbagi dalam dua kategori olimpiade yaitu IoT and Its Application dan Waste treatment.
Pada kategori IoT and Its Application diikuti oleh 2 tim yaitu Detrans team yang beranggotakan Fritzi Shahabil Husna (5F), Kenisha Nayla Muzakkir (5H) dan Ghaisani Meutia Hanum (5F) dan Five Stars team yang beranggotakan Kiara Moudry Anugrah (6), Aqeela Shahmina Laksono. (4I), Anindita Sarahnova Suriaadibrata (4I), Syafeea Maryam Vendra Ardianto (4I), dan Daphne Maritza Prasetyo (4I).
Sedangkan untuk kategori Waste treatment diikuti pula oleh 2 tim Mudipat yakni Google Five team yang terdiri dari Mahira Qisya Dhihintia (5H), Amanda Aisha Khairani (5G), Queenshaelyn Areyanna Dyputri (5H), Amira Aqila Zahra (5G) dan Adzkiya Hanifah Putri Handaya (5G), serta Must team yang beranggotakan Azka Athallah Arkananta (5F), Abdullah Affan Iranata (5H), Kennisha Zahra Chunadi (5F) dan Rafi Fadhil Al Ichsan (5G).
Keempat tim Mudipat berhasil meraih penghargaan dalam kategori yang diikuti. Pada kategori IoT and Its Application, Detrans team berhasil meraih 2 penghargaan sekaligus yakni Gold Medal serta Malaysia Young Scientis Organisation (MYSO) Special Award dengan judul penelitian Device Cyprinus Rubrofucus with Sound Intensity. Sedangkan untuk Five Stars team mampu mengantongi Gold Medal dengan judul penelitian Smart Tech Gas Guard 2.0.
Untuk kategori Waste treatment, Google Five team berhasil membawa pulang 3 penghargaan yaitu Gold Medal, IYSA Special Award, dan grand prize senilai Rp 750.000 rupiah dengan judul penelitian The Ability of Sapindus Rarak As Eco Friendly Ink Absorber. Sama halnya dengan Google Five team, Must team berhasil pula mendapat 2 penghargaan yakni Silver Medal dan Malaysia Inovation Invention Creativity Association (MIICA) Special Award dengan judul peelitian The Effect of Alkaline water to cure gastrointestinal in Digestive System.
Kegiatan Awarding NASPO dan I2ASPO 2023 ini ditutup dengan pemberian Golden Ticket untuk masuk ke Departemen Aktuaria FSAD ITS, kepada peserta olimpiade terbaik pada jenjang SMA dengan poin tertinggi.
Kepala SD Mudipat Edy Susanto MPd bersyukur dan berterima kasih kepada seluruh tim Penemu Cilik Mudipat, termasuk kepada pembina-pembinanya. Orang nomor satu di Mudipat itu berharap tim yang berhasil ini terus semangat berprestasi dan terus berdoa bersyukur kepada Allah SWT.
“Saya sampaikan selamat dan sukses buat tim little investors Mudipat yang luar biasa. Semangat terus. Semoga prestasi-prestasi lainnya ke depan mampu di raih. Saya berpesan jangan mudah puas, terus belajar, menyayangi orang tua juga guru, dan juga dijaga shalatnya.” pesan Edy. (Lina/Veni/Mul)