MUDIPAT.CO – SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya (Mudipat) bekerjasama dengan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga (FKG Unair), Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), dan Future Doctor Indonesia (FDI) memberikan pelayanan topical fluoride untuk siswa.
Acara yang diselenggarakan Rabu (10/8/2022) pagi ini diperuntukkan siswa kelas 1 Mudipat guna mencegah gigi berlubang. Meski beberapa siswa mengaku giginya sudah ada yang berlubang, pemberian fluoride tetap dianjurkan.
Drg. Dini Setyowati, MPH,Ph.D menjelaskan bahwa 72% anak usia 12 tahun di Indonesia mengalami gigi berlubang. Apabila tidak dirawat dapat menyebabkan infeksi dan menimbulkan rasa sakit yang dapat mempengaruhi pola makan dan nutrisi pada anak. Salah satu cara merawat gigi adalah dengan pemberian topical fluoride. Pengaplikasian fluoride ini dapat melapisi gigi supaya tidak mudah berlubang.
“Kalaupun sudah lubang, harapannya lubang gigi tidak semakin meluas,” lanjut dosen FKG Unair sekaligus wali murid Mudipat ini.
Lima puluh siswa yang ditunjuk sebagai perwakilan dalam acara ini mengaku senang mengikuti acara ini. Tim dokter gigi menyambut siswa dengan senyum dan melayani dengan ramah. Selain itu, tim dokter memberi hadiah bulpen lucu dan bingkisan sikat gigi yang disponsori oleh Pepsodent.
Rayn siswa kelas 1 tampak gembira setelah mendapatkan perawatan. “Aku nggak takut kok sama dokter gigi. Yang penting gigiku bersih dan kuat,” jelasnya.
“Tujuan acara ini agar karies gigi anak bisa dicegah sedini mungkin. Sehingga gigi permanen yang mulai tumbuh tidak mudah terkikis. Harapannya saat anak-anak berusia 12 tahun, gigi permanennya tidak berlubang,” tutur drg. Gea, tim FKG Unair pada Mudipat.co. (Erfin)