Tuesday, February 11, 2025
spot_imgspot_img
HomeMUDIPAT TODAYMauludan Ala Mudipat Gelar Berkisah Islami, Kepala Sekolah Sampaikan Empat Pesan Risalah...

Mauludan Ala Mudipat Gelar Berkisah Islami, Kepala Sekolah Sampaikan Empat Pesan Risalah Nabi

MUDIPAT.CO – Memperingati maulid Nabi Muhammad SAW, SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya (Mudipat) menyelenggarakan acara Berkisah Islami, Rabu (28/10/2020). Berkisah kali ini mengambil tema Muhammadku; Teladanku, Sahabatku.

Kegiatan ini dibagi menjadi tiga sesi. Sesi pertama untuk Kelas I dan II pukul 07.30-08.45 bersama Ustadzah Ika dengan kisah kelahiran Nabi Muhammad SAW. Sesi kedua teruntuk Kelas III dan IV pukul 09.00-10.15 bersama Ustadzah Tazkiyah berkisah pengemis buta Yahudi yang memperolok Nabi akhirnya masuk Islam. Sedangkan sesi tiga teruntuk Kelas V dan VI pukul 10.30-11.45 bersama Ustadz Sulthon berkisah wafatnya Nabi Muhammad SAW.

Ustadzah Ika saat Berkisah di sesi pertama (kelas 1 dan 2). (humasmudipat)
Ustadz Sulthon saat Berkisah di sesi tiga (kelas 5 dan 6). (humasmudipat)

Sebelum acara inti Berkisah Islami tersebut Kepala Mudipat M. Syaikhul Islam, MHI memberi sambutan. Disampaikan bahwa, maulid Nabi Muhammad SAW merupakan hari istimewa karena kelahiran Nabi Muhammad ke dunia ini memberi dampak luar biasa.

“Nabi Muhammad SAW adalah manusia yang paripurna. Kita beruntung karena risalah kenabian Muhammad membawa kegembiraan bagi semua. Nabi Muhammad SAW sebagai rahmat bagi seluruh alam.” Terangnya.

Lebih lanjut kepala sekolah asli Bojonegoro itu menyampaikan empat pesan khusus kepada seluruh siswa Mudipat. Keempat pesan tersebut adalah pertama, agar kita semua mengakrabi sejarah perjuangan Nabi Muhammad, sejak dilahirkan hingga diangkat menjadi rasul. Supaya jika ada yang menjelek-jelekkan Nabi Muhammad SAW, kita menjadi tahu dan membelanya.

Kedua, agar kita mencintai Nabi Muhammad dan keluarganya. Setelah Allah yang wajib kita cintai adalah Nabi Muhammad SAW dan keluarganya. “Jangan sampai kita lebih mengidolakan artis-artis, terlebih artis yang non muslim. Itu sangat disayangkan,” ujarnya.

Pesan yang ketiga adalah meneladani akhlak dan pribadi Rasulullah. Sedangkan yang keempat adalah melanjutkan misi atau mewarisi perjuangan Rasulullah. “Rasulullah mampu melewati semua cemoohan, hinaan bahkan diancam nyawanya. Namun dengan kekuatan, kesungguhan dan istiqamah semua bisa terlewati dengan bantuan sahabat-sahabatnya,” tegasnya. Selamat Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H. Semoga kita bisa meneladani akhlak dan mencintai Nabi Muhammad SAW, amin. (azizah/mul)

RELATED ARTICLES

Most Popular