MUDIPAT.CO – SD Muhamamdiyah 4 Pucang Surabaya (Mudipat) selalu istimewa dalam berinovasi. Termasuk berinovasi memberi pelayanan konsumsi secara prasmanan kepada peserta RIAS (Restorasi Ibadah dan Akhlaq Anak Shalih) Angkatan #2, kelas IV, Sabtu (19/10/2019).
Saat RIAS kelas IV, Cafeteria Maeeda melayani 225 peserta didik dengan menyajikan makanan prasmanan. Siswa mengaku senang bisa makan prasmanan. Bukan hanya karena makannya yang enak melaikan bisa makan bersama sahabat-sahabat tersayang.
“Pokoknya senang banget bisa bareng-bareng begini,” tutur salah satu peserta RIAS kelas 4G, Sissy Florencia Jasmine Okem.
Gadis imut dari Kafilah Fatimah binti Muhammad itu menambahkan RIAS kali ini beda. Saat RIAS kelas 3 dulu dia makan dengan nasi kotak, itu tidak menarik baginya.
“Sekarang keren, apalagi masakannya enak, saya sampai nambah lagi,” ucap Sissy.
Pengurus Koperasi Syariah Asy-Syam Bidang Cafe, Suliyati SPd mengatakan ini kali pertama pihaknya melayani kegiatan anak-anak di sekolah secara prasmanan. Masakannya pun merupakan asli masakan pegawai café dengan dibantu beberapa pengurus. Menu yang disiapkan untuk makan malam kala itu adalah nasi, sop sosis jamur pentol, dan ayam crispy.
“Sebenarnya dagdigdug, dulu-dulu kami kan biasanya mesan di luar untuk konsumsi anak-anak, sekarang ternyata kita bisa melayani sendiri,” terang Ustadzah Suli.
RIAS Tahun ini memang dikonsep beda perihal konsumsi dari tahun sebelumnya. Peserta membawa piring dan tumbler minum sendiri dari rumah.
“Ini juga salah satu mendukung program Adiwiyata untuk mengurangi sampah kotak nasi,” ungkap pengurus Koperasi Syariah Asy-Syam Bidang Cafe Hj. Lestari Dewi SPd.
Sebagai informasi, Cafeteria Maeeda melayani seluruh warga Mudipat setiap hari Senin-Jumat. Menunya beraneka ragam dengan harga terjangkau. Ada nasi soto, bakso, mie goreng, nasi goreng, es milo, es teh, dan teh hangat.
“Setiap pekannya kami berganti-ganti menu untuk menjaga selera anak-anak. Agar mereka tidak bosan. Pada prinsipnya di Caferetia ini kami menyediakan makanan yang sehat, halal, dan lezat,” pungkas Ustadzah Lestari.
Reportase Arry Wijayanti Redaktur Mulyanto
