MUDIPAT.CO – SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya atau mudipat mengadakan Restorasi Ibadah dan Akhlak Anak Shalih (RIAS) kelas IV pada Sabtu-Ahad (19-20/10/2019).
Panas terik matahari tidak menghalangi semangat siswa-siswa menghadiri kegiatan RIAS. Sejak pukul 10.00 siswa-siswa berbondong-bondong datang ke sekolah dengan membawa kasur, peralatan makan, peralatan shalat, dan bekal makanan untuk persiapan menginap di sekolah. Acara pembukaan dilaksanakan setelah shalat Dhuhur. Sambutan pembukaan disampaikan Wakil Kepala Sekolah Ustadz Ainuzza’im Azzaki di Masjid KH Ahmad Dahlan.
Dalam sambutannya, Ustadz Ain, begitu sapaan akrabnya, menjelaskan tujuan diadakan kegiatan RIAS. RIAS diadakan dengan tujuan memperbaiki atau merestorasi ibadah dan akhlak siswa. “RIAS diadakan untuk merestorasi ibadah dan akhlak siswa. Tujuannya adalah merestorasi ibadah dengan mengembalikan tata cara ibadah siswa pada ajaran yang benar, sesuai dengan Alquran dan Sunnah,” ujarnya.
Pria asal Solokuro Lamongan itu menambahkan, siswa-siswa mudipat kebanyakan tinggal di lingkungan yang mempunyai kultur yang berbeda. Hal itu bisa berdampak pada tata cara ibadah khususnya shalat yang mengikuti kultur di lingkungan setempat. “Saya berharap setelah kalian mengikuti RIAS ini kalian istiqomah melaksanakan ibadah sesuai dengan tuntunan Alquran dan Sunnah, baik di sekolah maupun di rumah,” harapnya.
“Kalian harus menunaikan shalat dengan benar dan dipahami betul maknanya, dengan begitu insya-Allah akhlak kalian juga akan baik,” pesannya.
Ustadz Ain mengatakan shalat merupakan tiang agama, ibadah yang istimewa. Perintah shalat berbeda dengan perintah ibadah-ibadah yang lainnya. Perintah shalat disampaikan langsung oleh Allah kepada Nabi Muhammad melalui peristiwa Isra’ Mi’raj.
“Untuk menerima perintah shalat, Nabi Muhammad disuruh langsung menghadap Allah. Jadi jangan sekali-sekali melalaikan shalat,” tandasnya.
Ustadz Ain menjelaskan siswa kelas 4 sudah mulai mendapat pengaruh-pengaruh negatif dari luar. Maka pembinaan akhlak juga dilakukan dalam kegiatan RIAS. “Tidak hanya shalat dan ibadahnya lainnya, dalam kegiatan RIAS ini siswa-siswa juga dibina akhlaknya,” tegasnya.
“Semoga setelah mengikuti RIAS ini ibadah shalat kalian menjadi benar sesuai tuntunan Alquran dan Sunah. Ibadah semakin rajin dan mempunyai akhlak mulia,” katanya berharap. (Anang)