MUDIPAT.CO – Seharian tak berhenti beraktifitas, tidak menyurutkan semangat peserta JULI Batch # 2 untuk tetap antusias. Malam pertama ini mereka mendapat materi tentang generasi milineal abad 21, Jumat (13/9/2019)
Materi ini dengan interaktif disampaikan oleh Ustadz Mukhlisin, Kepala Departemen Alislam dan Kemuhammadiyahan (Kadep AIK) SD Muhammadiyah 4 (Mudipat).
Menurutnya bahwa abad 21 tidak terlepas dari globalisasi. Jika tidak bisa membendung, maka akan muncul akibat buruk. Akibat itu seperti muncuknya diversitas (perbedaan) dan hilangnya humanitas.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa ada beberapa peluang yg bisa kita ambil. Antara lain menjadi generasi yang berkeadaban. Contohnya adalah generasi yg berakhlakul karimah, semua tindakan dan ucapanya berlandaskan agama dan sebagainya.
Peluang berikutnya adalah menjadi generasi yang berwawasan global. Generasi yang memiliki kompetensi, berilmu pengetahuan dan tidak gagap teknologi (gaptek).
Pria kelahiran Tuban tersebut menjelaskan jika akibat tidak baik itu bisa diatasi dengan beberapa kebiasaan yang harus kita lakukan terus-menerus. Kebiasaan tersebut antara lain religius, nasionalis, independen, integritas dan kooperatif.
Terakhir ia menjelaskan bahwa pendidikan islam memiliki peranan yang sangat penting. Yakni aspek knowing (pengetahuan), aspek doing (melakukan), aspek being (berbuat seperti yang diharapkan).
“Sebagai generasi islam hendaknya jika berbuat sesuatu harus tahu apa yang dikerjakan beserta akibatnya. Bukan asal berbuat saja. Bukan hanya knowing dan doing, namun yang lebih penting adalah being,” harapnya. (azizah)