Saturday, January 18, 2025
spot_imgspot_img
HomeMUDIPAT TODAYBocah Mudipat Tidak Nangis hanya Meringis saat Suntik Imunisasi ORI Difteri Tahap...

Bocah Mudipat Tidak Nangis hanya Meringis saat Suntik Imunisasi ORI Difteri Tahap III

MUDIPAT.CO – Berbagai ekspresi tergambar di wajah para siswa SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya (Mudipat) saat imunisasaiĀ Outbreak Responze Immunization (ORI) difteri putaran ketiga, di Auditorium TMB, Kamis (22/11/2018).

Uniknya para bocah kelas satu bukannya nangis, sebaliknya mereka tersenyum sambil meringis usai diimunisasi.Ā M. Rafadan Nabil Athaillah (1-E) mengaku, dirinya tidak merasa kesakitan ketika disuntik. dia hanya merasa semacam digigit semut.

ā€œRasanya seperti digigit semut, tidak sakit, saya juga tidak nangis tadi, malahan saya senang sudah diimunisasi,ā€ ujar bocah yang hobbi berenang itu dengan tersenyum meringis.

Pelaksanaan imunisasi tersebut dilakukan empat petugas medis dari Puskesmas Pucang Sewu Surabaya. imunisasi ORI difteri diikuti tak kurang dari 1000 siswa dari kelas satu sampai kelas enam yang telah menyatakan bersedia dengan surat pengantar.

Petugas Imunisasi ORI difteri Puskesmas Pucang SewuĀ Wahyu Dian Trisnawati AmdKebĀ  mengatakan tujuan ORI difteri adalah untuk mencegah wabah difteri di kalangan anak-anak sampai kalangan remaja, dari usia 1-19 tahun.

ā€œORI difteri putaran ketiga ini untuk mencegah wabah penyakit difteri, apalagi semenjak KLB (Kejadian Luar Biasa. red)Ā pada tahun 2017 jumlah kasus difteri sebanyak 954 kasusā€, katanya pada mudipat.co

Bidan asli Surabaya itu menambahkan,Ā komponen vaksin yang digunakan untuk ORI difteri disesuaikan dengan rentang usia anak-anak, untuk anak usia 5-7 menggunakan vaksin Difteri Tetanus (DT) sedangkan usia diatas 7 tahun menggunakan vaksin Tetanus Difteri (TD). (ainun)

RELATED ARTICLES

Most Popular